Foto : |
Bagaimana tidak, hampir sabar hari, warung tempat ia berjualan kopi selalu ramai disasar oleh konsumen. “Tidak seperti biasanya. Kadang sampai malam pun, masih banyak yang nongkrong di warung saya,” ungkap Eva. Selasa, 19 Maret 2019.
Menurut Eva, selain Satgas dan warga sekitar, beberapa konsumen yang jarang ia ketahui, sering menjadikan warungnya sebagai sasaran pelepas lapar.
“Kadang orang-orang dari Pemda itu. Kalau makan ya disini. Alhamdulillah,” cetusnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Tarjiman (53), salah satu pedagang bakso yang sering mangkal di warung milik Eva tersebut, juga tak luput dari sasaran rejeki akibat keberadaan program TMMD di Desa tersebut.
Tarjiman mengakui, hampir setiap hari dirinya menyediakan stok bakso sebelum ia berangkat menjajakan dagangannya itu. “Kadang saya hanya bawa 2 kilo. Tapi, sekarang saya mulai membuat 4 sampai 5 kilo bakso,” tuturnya. “Alhamdulillah ya mas, berkah bagi saya,” imbuhnya. (Pendam V/Brawijaya)
0 Komentar