Indragirione.com - Dinas Kesehatan Kabupaten Indragiri Hilir menggelar Penyuluhan Penyalahgunaan Narkoba dan pemeriksanaan deteksi dini nafza dilingkungan remaja bersempena MILAD Kabupaten Inhil ke-54.
Pelaksanaan Penyuluhan Penyalahgunaan Narkoba dan pemeriksanaan deteksi dini nafza dilaksanakan di SMAN2 Tembilahan Turut hadir pada pelaksanaan tersebut Kepala Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Subowo Radiyanto, SKM, M.Kes, Kepala Seksi P2PTM KESWA dan NAPZA Dinas Kesehatan Zulkarnaim, S.Si.T.,M.Kes, dokter dari Puskesmas Gajah mada Tembilahan dr. Dwi agustina bersama petugas lainnya Juga turut bersama Ketua DPC Granat Inhil Zakaria juga sebagai Narasumber.
Kegiatan Penyuluhan Penyalahgunaan Narkoba dan pemeriksanaan deteksi dini nafzah di SMAN2 Tembilahan yang di hadiri peserta siswa/i ± 90 orang kelas 10 orang Putra dan putri yang menurunkan team dari Dinas Kesehatan Kabupaten Inhil sebagai penentu hasil keputusan Positif atau tidaknya sebagai pengguna Nafza
Zulkarnaim, S.Si.T.,M.Kes, Selaku P2PTM KESWA dan NAFZA menyampaikan bahwa bahaya narkoba ditingkat pelajar sangat berbahaya dan merugikan diri sendiri, sehingga berakibat masa depan suram tutur beliau.
" Pengguna Ngelem merupakan dasar awal untuk bisa menggunakan narkoba, untuk itu jauhi dan jangan lakukan karena bisa merusak pikiran dan menghambat masa depan untuk meraih preptasi,"Jelasnya.Za
Pelaksanaan Penyuluhan Penyalahgunaan Narkoba dan pemeriksanaan deteksi dini nafza dilaksanakan di SMAN2 Tembilahan Turut hadir pada pelaksanaan tersebut Kepala Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Subowo Radiyanto, SKM, M.Kes, Kepala Seksi P2PTM KESWA dan NAPZA Dinas Kesehatan Zulkarnaim, S.Si.T.,M.Kes, dokter dari Puskesmas Gajah mada Tembilahan dr. Dwi agustina bersama petugas lainnya Juga turut bersama Ketua DPC Granat Inhil Zakaria juga sebagai Narasumber.
Kegiatan Penyuluhan Penyalahgunaan Narkoba dan pemeriksanaan deteksi dini nafzah di SMAN2 Tembilahan yang di hadiri peserta siswa/i ± 90 orang kelas 10 orang Putra dan putri yang menurunkan team dari Dinas Kesehatan Kabupaten Inhil sebagai penentu hasil keputusan Positif atau tidaknya sebagai pengguna Nafza
Zulkarnaim, S.Si.T.,M.Kes, Selaku P2PTM KESWA dan NAFZA menyampaikan bahwa bahaya narkoba ditingkat pelajar sangat berbahaya dan merugikan diri sendiri, sehingga berakibat masa depan suram tutur beliau.
" Pengguna Ngelem merupakan dasar awal untuk bisa menggunakan narkoba, untuk itu jauhi dan jangan lakukan karena bisa merusak pikiran dan menghambat masa depan untuk meraih preptasi,"Jelasnya.Za
0 Komentar