Indragirione.com ,- Berbagai bentuk sajian makanan ditabur di wilayah
perairan Pelabuhan Perikanan Tamperan, Kelurahan Sidoharjo, Kabupaten
Pacitan, Jawa Timur. Sabtu, 31 Agustus 2019 sore.

Bukan tanpa sebab, taburan sajian makanan yang dilakukan
oleh para nelayan di lokasi pantai Tamperan, merupakan suatu bentuk
syukur sekaligus menyambut datangnya tahun baru Islam 1 Muharradm 1433
Hijriah.

Selain tokoh agama dan masyarakat setempat, ritual tersebut
juga turut disaksikan langsung oleh Forkopimda Pacitan, termasuk
diantaranya Dandim 0801/Pacitan, Letkol Kav Aristoteles Lawitang.

Ditemui usai mengikuti ritual tabur makanan, Letkol Aris
mengatakan jika acara tersebut, merupakan salah satu dari ribuan budaya
yang ada di Indonesia. “Ini merupakan salah satu kultur budaya yang
berjalan turun-temurun,” katanya.

 Ia menambahkan, banyaknya budaya di Indonesia, merupakan
suatu simbol jika Indonesia, merupakan salah satu dari beberapa negara
di dunia yang memiliki adat-istiadat di setiap daerah. “Adat merupakan
peninggalan nenek moyang kita. Untuk itu, mari kita jaga budaya bangsa
ini,” bebernya.

Ritual tersebut, kata Dandim, rutin digelar setiap tahunnya.
Menurutnya, ritual itu merupakan salah satu bentuk syukur masyarakat,
khususnya yang berprofesi sebagai nelayan atas hasil laut yang selama
ini mereka peroleh.